Saya ada keperluan ke Jakarta. Dan ketepatan saya naik pesawat Garuda Indonesia. Seperti biasanya, untuk membunuh waktu, maka saya gunakan waktu itu untuk membaca apa saja. Bisa koran, majalah atau bahkan iklan barang di pesawat terbang. Di pesawat terdapat majalah Garuda, Juni, 2010. Majalah itu saya bolak-balik untuk mencari bahan bacaan yang menarik. Ternyata ada tulisan Handi Irawan D dengan judul “Rekor Indonesia di Facebook: Kagum atau Sedih?”. Yang mencengangkan saya, bahwa ternyata Indonesia hebat juga dalam dunia pemanfaatan teknologi, yaitu penggunaan facebook sebagai medium komunikasi. (more..)
Semua media informasi sesungguhnya memiliki peran mendidik audience agar pengetahuannya tentang dunia sekitarnya menjadi lebih banyak dan berkualitas. To educate memang selaras dengan to inform dan to entertain. Makanya media massa, baik cetak atau elektronik memiliki peran untuk mencerdaskan bangsa dan juga menghibur audiennya.
Semenjak ditemukan alat cetak, gelombang suara dan gambar, maka media massa menjadi sangat digdaya. Ia begitu powerfull. Apa saja bisa diberitakan. Mulai dari cerita cinta sampai perang. Mulai dari cerita konyol sampai berita menyedihkan. Mulai dari gosip sampai penemuan akademik. Semua bisa tersaji dengan cepat dan tepat. (more..)
Kasus video porno akhir-akhir ini mengguncang dunia moralitas kita. Kasus video porno tersebut dilakukan oleh orang yang diduga Ariel, Luna dan Cut Tari. Video porno ini memang melibatkan public figure yang sangat dikenal oleh masyarakat. Ariel adalah penyani flamboyan yang lagu-lagunya merajai blantika music Indonesia. Luna Maya adalah presenter acara televisi yang sangat terkenal, demikian pula Cut Tari. Pantaslah jika apapun yang datang dari mereka bertiga menjadi head line berbagai media. (more..)
Salah satu misi pembangunan bangsa Indonesia adalah terciptanya masyarakat Indonesia yang memiliki martabat sebagai bangsa yang besar. Besar atau kecilnya bangsa sangat ditentukan oleh besar tidaknya martabat bangsa itu dalam relasinya dengan bangsa-bangsa lain. Ditinjau dari jumlah penduduk, luas wilayah, sumber daya alam dan sebagainya maka, tidak ada yang meragukan betapa besarnya Indonesia. (more..)
Secara teoretik bahwa pembangunan merupakan upaya untuk mengubah kehidupan masyarakat setarap lebih baik. Pembangunan tersebut dilakukan dengan memanfaatkan seluruh sumber daya alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki untuk memperoleh tingkat kesejahteraan yang memadai bagi seluruh warganya. Di dalam melaksanakan pembangunan tersebut, adakalanya sebuah negara tidak memiliki modal untuk melakukannya. Makanya, di dalam teori pembangunan kemudian disebutkan melalui konsep pembangunan berbasis hutang luar negeri. (more..)