Para antropolog sesuai dengan emic view yang berkembang di masyarakat, bahwa Yogyakarta adalah negarigung, yaitu pusat atau center dari kekuasaan dan budaya Jawa yang adiluhung. Sebagai negarigung, maka Yogyakarta adalah pusat dari kosmos kekuasaan yang ada di tanah Jawa. Kekuasaan tersebut direpresentasikan oleh raja yang tidak hanya menguasai persoalan duniawi yang profan akan tetapi juga […]
Saya mengenal nama Prambanan tentu ketika saya masih belajar di sekolah dasar. Guru saya namanya Pak Karsadi yang mengenalkan tentang nama-nama candi di Jawa Timur dan juga Jawa Tengah. Di dalam pengajaran mengenai sejarah bangsa, maka pastilah diperkenalkan tentang produk budaya baik di masa lalu maupun masa sekarang. Pengetahuan tentang budaya tersebut kemudian dipekuat dengan […]
Hari sumpah pemuda tentu tidak boleh berlalu begitu saja. Bagaimanapun haruslah dipahami bahwa kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 adalah wujud dari kebangkitan akan kesadaran kaum muda untuk memerdekakan bangsanya. Kesadaran kaum muda inilah yang saya rasa harus terus dipupuk dengan kuat kapanpun, selama bumi ini masih ada dan negara Indonesia berdiri dengan tegak. Memang […]
Saya memang terlambat menulis tentang Sumpah Pemuda. Padahal saya mengikuti upacara yang diselenggarakan di Lembaga Administrasi Negara (LAN) dengan pakaian khusus, hitam putih. Tentu saja ini dilakukan terkait dengan keberadaan saya sebagai peserta Diklatpim Tingkat I di lembaga tersebut. Ada sebuah pertanyaan menarik yang saya baca di Kompas, 29/10/20111, bahwa apakah sumpah pemuda masih memiliki […]
Salah satu keberhasilan orde baru adalah menjadikan partai politik tidak memiliki ideologi yang sangat kuat. Hal itu terbukti dari ketiadaan ideologi partai yang bertentangan satu dengan lainnya. Bahkan kemudian juga diciptakan kondisi floating mass di mana masyarakat tidak lagi berideologi partai tertentu, akan tetapi masyarakat menjadi massa mengambang yang pilihan politiknya tumbuh sesaat. Mayoritas masyarakat […]