• November 2024
    M T W T F S S
    « Oct    
     123
    45678910
    11121314151617
    18192021222324
    252627282930  

Prof. Dr. Nur Syam, M.Si

(My Official Site)

MEMBANGUN KOMITMEN BAGI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN TINGGI

Mungkin saja tulisan dengan tema seperti ini sudah pernah saya tulis melalui blog saya. Maklumlah bahwa sudah lebih dari 500 hari saya menulis setiap hari di blog saya dalam berbagai tema dan isi tulisan tersebut. Bisa juga sudah ke sekian kalinya saya sampaikan tema seperti ini di dalam berbagai forum tentang gagasan pentingnya membangun komitmen tersebut di dalam upaya untuk pengembangan intsitusi.

Saya ungkapkan hal ini kembali di dalam forum pertemuan dengan rencana penerbitan buku-buku daras atau text book untuk mata kuliah dasar umum (MKDU) bagi kepentingan pengembangan karya akademik atau pengembangan kualitas pembelajaran bagi dosen dan mahasiswa. Kemarin, 29/11/2010 memang dilakukan pertemuan para dosen pengampu mata kuliah dasar umum (MKDU) di IAIN Sunan Ampel untuk menggagas tentang pentingnya penulisan buku teks tentang mata kuliah ini.

Saya merasa bersyukur bahwa par dosen tidak hanya datang untuk menyepakati tentang rencana penulisan buku daras tersebut akan tetapi juga merespon dengan bersemangat agar buku daras tersebut menjadi karya akademik bagi para dosen. Mereka memang menyadari tentang betapa pentingnya penulisan buku daras sebagai bagian dari proses pembelajaran terutama bagi mahasiswa semester satu yang memang sangat membutuhkan terhadap kehadiran buku daras tersebut.

Kita terkadang juga merasa betapa kita ini tertinggal dengan PT lainnya. Hingga saat ini, hanya ada satu buku daras secara institusional yang bisa dihadirkan sebagai bacaan wajib bagi mahasiswa, yaitu buku daras Metodologi Studi Islam. Saya tentu tahu bahwa banyak sekali karya dosen IAIN Sunan Ampel dalam berbagai tema dan kontennya yang sangat bagus. Bahkan juga ada beberapa tulisan dosen yang diterbitkan oleh ISEAS, penerbit terkanal di Asia Tenggara, dan juga buku yang diterbtkan oleh penerbit nasional yang tidak diragukan, seperti LKIS, IMPULSE,  Pustaka Pelajar, Pustaka Pesantren, dan sebagainya.

Karya-karya ini tentu saja menjadi ukuran bagi kualitas akademis yang diemban oleh para dosen IAIN Sunan Ampel. Bahkan bukunya Masdar Hilmy dengan Tema Islamism and Democrazy in Indonesia bisa mengantarkannya untuk berbicara di beberapa perguruan tinggi di Amerika. Tentu ini merupakan sebuah gambaran bahwa karya dosen IAIN SUnan Ampel ternyata juga ada yang sangat outstanding dalam blantika pemikiran akademis di dunia internasional.

Di antara mereka yang akan menulis naskah akademis untuk buku daras adalah kebanyakan generasi muda. Kira-kira 90 persen adalah dosen-dosen muda yang secara akademik sudah teruji, sebab banyak di antara mereka yang sudah doctor dan juga sekurang-kurangnya magister. Itu artinya bahwa kualifikasi pendidikannya tentu sangat memadai untuk kepentingan menulis buku daras tersebut.

Ada sebanyak 10 buku daras yang rencananya akan diterbitkan dalam semester genap 2011. Karya ini meliputi buku-buku yang nantinya akan dijadikan sebagai pegangan bagi mahasiswa baru angkatan tahun 2011/2012 sebagai buku wajib bagi sejumlah mata kuliah dasar umum, misalnya, Metodologi Studi Islam, Pengantar Ilmu Hadits, Pengantar Ilmu Al Qur’an, Pengantar Ilmu Fiqih, Pendidikan Kewarganegaraan, Pengantar Filsafat, dan sebagainya.

Penerbitan sejumlah buku ini terkait dengan usaha untuk merevitalisasi lembaga penerbitan IAIN Sunan Ampel yang diberi nama Sunan Ampel Press. Tentu yang kita harapkan adalah bahwa ke depan seluruh buku karya dosen IAIN Sunan Ampel akan bisa diterbitkan dengan menggunakan lembaga ini.

Ada beberapa pemikiran strategis mengapa lembaga penerbitan sangat penting ke depan, yaitu sebagai sarana untuk menerbitkan karya akademik dosen yang pasca sertifikasi memang dosen harus menulis karya akademik, seperti buku, jurnal dan hasil penelitian. Kemudian, juga untuk mengenalkan karya akademis dosen yang outstanding. Ada banyak karya akademis dosen yang sesungguhnya sangat menarik untuk dipublis, akan tetapi tidak dikenal karya tersebut karena tidak disebarkan melalui buku. Selain itu juga untuk meningkatkan image lembaga di mana para dosen tersebut mengabdikan ilmu pengetahuannya.

Hampir seluruh intelektual dan akademisi yang mengharu biru dunia ini disebabkan karena karya-karya akademiknya. Maka agar institusi pendidikan dan orang-orang yang ada di dalamnya memiliki kontribusi bagi pengembangan lembaga dan masyarakat, maka tentu sangat ditentukan oleh ada atau tidaknya karya akademis dosen dan kaum intelektualnya.

Jadi, untuk pengembangan lembaga pendidikan memang ternyata diperlukan komitmen bagi seluruh akademisi lembaga pendidikan tinggi tersebut. Tidak terkecuali para dosennya.

Wallahu a’lam bi al shawab.

Mungkin saja tulisan dengan tema seperti ini sudah pernah saya tulis melalui blog saya. Maklumlah bahwa sudah lebih dari 500 hari saya menulis setiap hari di blog saya dalam berbagai tema dan isi tulisan tersebut. Bisa juga sudah ke sekian kalinya saya sampaikan tema seperti ini di dalam berbagai forum tentang gagasan pentingnya membangun komitmen tersebut di dalam upaya untuk pengembangan intsitusi.

Saya ungkapkan hal ini kembali di dalam forum pertemuan dengan rencana penerbitan buku-buku daras atau text book untuk mata kuliah dasar umum (MKDU) bagi kepentingan pengembangan karya akademik atau pengembangan kualitas pembelajaran bagi dosen dan mahasiswa. Kemarin, 29/11/2010 memang dilakukan pertemuan para dosen pengampu mata kuliah dasar umum (MKDU) di IAIN Sunan Ampel untuk menggagas tentang pentingnya penulisan buku teks tentang mata kuliah ini.

Saya merasa bersyukur bahwa par dosen tidak hanya datang untuk menyepakati tentang rencana penulisan buku daras tersebut akan tetapi juga merespon dengan bersemangat agar buku daras tersebut menjadi karya akademik bagi para dosen. Mereka memang menyadari tentang betapa pentingnya penulisan buku daras sebagai bagian dari proses pembelajaran terutama bagi mahasiswa semester satu yang memang sangat membutuhkan terhadap kehadiran buku daras tersebut.

Kita terkadang juga merasa betapa kita ini tertinggal dengan PT lainnya. Hingga saat ini, hanya ada satu buku daras secara institusional yang bisa dihadirkan sebagai bacaan wajib bagi mahasiswa, yaitu buku daras Metodologi Studi Islam. Saya tentu tahu bahwa banyak sekali karya dosen IAIN Sunan Ampel dalam berbagai tema dan kontennya yang sangat bagus. Bahkan juga ada beberapa tulisan dosen yang diterbitkan oleh ISEAS, penerbit terkanal di Asia Tenggara, dan juga buku yang diterbtkan oleh penerbit nasional yang tidak diragukan, seperti LKIS, IMPULSE,  Pustaka Pelajar, Pustaka Pesantren, dan sebagainya.

Karya-karya ini tentu saja menjadi ukuran bagi kualitas akademis yang diemban oleh para dosen IAIN Sunan Ampel. Bahkan bukunya Masdar Hilmy dengan Tema Islamism and Democrazy in Indonesia bisa mengantarkannya untuk berbicara di beberapa perguruan tinggi di Amerika. Tentu ini merupakan sebuah gambaran bahwa karya dosen IAIN SUnan Ampel ternyata juga ada yang sangat outstanding dalam blantika pemikiran akademis di dunia internasional.

Di antara mereka yang akan menulis naskah akademis untuk buku daras adalah kebanyakan generasi muda. Kira-kira 90 persen adalah dosen-dosen muda yang secara akademik sudah teruji, sebab banyak di antara mereka yang sudah doctor dan juga sekurang-kurangnya magister. Itu artinya bahwa kualifikasi pendidikannya tentu sangat memadai untuk kepentingan menulis buku daras tersebut.

Ada sebanyak 10 buku daras yang rencananya akan diterbitkan dalam semester genap 2011. Karya ini meliputi buku-buku yang nantinya akan dijadikan sebagai pegangan bagi mahasiswa baru angkatan tahun 2011/2012 sebagai buku wajib bagi sejumlah mata kuliah dasar umum, misalnya, Metodologi Studi Islam, Pengantar Ilmu Hadits, Pengantar Ilmu Al Qur’an, Pengantar Ilmu Fiqih, Pendidikan Kewarganegaraan, Pengantar Filsafat, dan sebagainya.

Penerbitan sejumlah buku ini terkait dengan usaha untuk merevitalisasi lembaga penerbitan IAIN Sunan Ampel yang diberi nama Sunan Ampel Press. Tentu yang kita harapkan adalah bahwa ke depan seluruh buku karya dosen IAIN Sunan Ampel akan bisa diterbitkan dengan menggunakan lembaga ini.

Ada beberapa pemikiran strategis mengapa lembaga penerbitan sangat penting ke depan, yaitu sebagai sarana untuk menerbitkan karya akademik dosen yang pasca sertifikasi memang dosen harus menulis karya akademik, seperti buku, jurnal dan hasil penelitian. Kemudian, juga untuk mengenalkan karya akademis dosen yang outstanding. Ada banyak karya akademis dosen yang sesungguhnya sangat menarik untuk dipublis, akan tetapi tidak dikenal karya tersebut karena tidak disebarkan melalui buku. Selain itu juga untuk meningkatkan image lembaga di mana para dosen tersebut mengabdikan ilmu pengetahuannya.

Hampir seluruh intelektual dan akademisi yang mengharu biru dunia ini disebabkan karena karya-karya akademiknya. Maka agar institusi pendidikan dan orang-orang yang ada di dalamnya memiliki kontribusi bagi pengembangan lembaga dan masyarakat, maka tentu sangat ditentukan oleh ada atau tidaknya karya akademis dosen dan kaum intelektualnya.

Jadi, untuk pengembangan lembaga pendidikan memang ternyata diperlukan komitmen bagi seluruh akademisi lembaga pendidikan tinggi tersebut. Tidak terkecuali para dosennya.

Wallahu a’lam bi al shawab.

Categories: Opini