• March 2025
    M T W T F S S
    « Feb    
     12
    3456789
    10111213141516
    17181920212223
    24252627282930
    31  

Prof. Dr. Nur Syam, M.Si

(My Official Site)

KH. ZAINUDDIN MZ DAN PAMOR DAKWAH BIL LISAN

Penyakit jantung memang ternyata menjadi pembunuh nomor satu. Jadi tidak salah jika layanan masyarakat di bidang kesehatan di televise memang mengingatkan kita semua agar menjaga jantung kita sebagai bagian tidak terpisahkan dari menjaga kehidupan yang sehat. Kenyataannya banyak orang yang memang meninggal mendadak karena penyakit jantung ini. Sebut saja, Benyamin, Basuki, Aji Massaid, Ahmad Fauzi dan KH. Zainuddin MZ.

Terhadap Ahmad Fauzi, tentu saya tahu sendiri, sebab beliau memang meninggal saat orasi di acara Nasional Demokrat, 04/07/2011, yang pada saat itu saya menjadi moderatornya. Saya beri kesempatan Beliau untuk menjadi panelis,  sebab memang sudah disediakan oleh panitia untuk memberikan orasi tersebut. Ketika baru berbicara lima menit, tiba-tiba penyakit jantungnya kambuh dan kemudian meninggal 1-2 jam kemudian.

KH. Zainuddin MZ juga meninggal karena penyakit jantung. Beliau meninggal setelah terjadi serangan jantung di rumahnya. Kira-kira jam 09.15 WIB, Selasa, 05/07/2011. Makanan beliau yang terakhir konon adalah nasi gudeg yang memang menjadi kesukaannya. Beliau meninggal setelah malang melintang di dalam dunia dakwah lesan (oral) dan juga  politik kebangsaan di era Reformasi.

Zainuddin MZ adalah sosok da’i yang mengabdikan seluruh hidupnya untuk berdakwah. Beliau pun pernah berdakwah melalui Masjid Ulul Albab IAIN Sunan Ampel sekian tahun yang lalu dalam paket Dakwah Ramadlan. Memang masjid Ulul Albab pernah menjadi tempat berdakwah Ramadlan dalam rangkaian kerjasama antara RCTI dengan KH. Zainuddin MZ.

Beliau memperoleh sebutan Da’i Kondang Sejuta Ummat. Hal itu tentu tidak lepas dari peran Beliau di dalam dakwah lesan yang terus dikembangkannya selama ini. Menurut saya bahwa yang mengangkat dakwah lesan di dalam dunia teknologi informasi adalah Beliau. Kala itu di tahun  1980-an, kala para kyai berdakwah dari kampong ke kampong secara tatap muka, maka Zainuddin MZ justru mengembangkan dakwah lewat pita kaset. Memang kala itu salah satu cara untuk mendengarkan music atau lainnya adalah melalui pita kaset. Maklumlah bahwa teknologinya baru sampai tahapan itu.

Zainuddin MZ memanfaatkan teknologi kaset untuk berdakwah, sehingga dakwahnya dapat menyapa ke segenap umat Islam. Setiap hari kita dengarkan masyarakat memutar kaset dakwah Zainuddin MZ. Di langgar, mushalla, masjid, radio dan bahkan rumah-rumah diputar kaset dakwah tersebut. Makanya namanya dikenal sebagai da’i kondang sejuta umat. Kala itu televisi belum seperti sekarang. Hanya TVRI saja,  sehingga dakwah melalui televisi belum dikenal luas.

Kala itu,  media televisi belum semasif sekarang. Yang sudah massif barulah media audio, radio dan tape recorder. Melalui dua medium tersebut,  maka  masyarakat mendengarkan music, berita dan juga dakwah Islam. Makanya begitu Zainuddin MZ memasuki kawasan dakwah melalui teknologi elektronik, maka lalu dikenal luas.

Dakwah KH. Zainuddin MZ adalah dakwah yang dikenal dengan dakwah  rahmatan lil alamin.  Dakwah yang mengembangkan pemahaman keagamaan yang moderat. Sebagai penganut Islam ‘ala ahlis sunnah wal jamaah, maka dakwah yang dikembangkannya adalah berbasis pada pemahaman keagamaan yang mengedepankan moderasi Islam. Dakwah yang dikumandangkan adalah dakwah yang  sangat dekat dengan kebutuhan masyarakat. Tema ibadah sehari-hari seringkali menjadi tema-tema dakwahnya. Akan tetapi Beliau  juga menyapa masyarakat dengan tema-tema dakwah yang menyangkut kebijakan public dan social kemasyarakatan.

Retorika dakwah yang dikembangkannya selalu menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh  masyarakat luas. Salah satu kehebatan KH. Zainuddin MZ adalah kemampuan mengemas bahasa dakwahnya yang bisa dipahami oleh semua kalangan. Tidak hanya segmen masyarakat elit yang bisa memahaminya akan tetapi juga orang awam.  Sungguh tidak mudah mengemas bahasa yang lintas-golongan sebagaimana yang dilakukan oleh Zainuddin MZ.  Itulah sebabnya bahwa dakwah yang beliau sampaikan selalu menarik minat masyarakat untuk mendengarkannya.

Logika-logika yang digunakan di dalam berdakwah sangat matang, selain itu juga penguasaan ajaran Islam yang sangat baik,  maka menjadikannya sebagai da’i yang bisa bergaul dengan siapa saja. Beliau tidak hanya dihormati oleh sesama penganut Islam,  akan tetapi juga kaum lintas-agama. Dakwah Beliau yang damai dan menyebarkan keselamatan tentu menjadi ciri khasnya. Sebagai seorang da’

Categories: Opini
Comment form currently closed..