• December 2025
    M T W T F S S
    « Nov    
    1234567
    891011121314
    15161718192021
    22232425262728
    293031  

Prof. Dr. Nur Syam, M.Si

(My Official Site)

PENGUATAN FISIK LEMBAGA PENDIDIKAN

Akhir-akhir ini pemerintah sedang berjuang keras untuk membangun pendidikan khususnya untuk membangun fisik lembaga pendidikan. Hal ini dilakukan di dalam kerangka untuk mempercepat penyelesaian pembangunan fisik lembaga pendidikan yang memang membutuhkan percepatan di tahun ini.
Salah satu program pendidikan tersebut adalah untuk mempercepat pembangunan fisik yang terkait dengan rehabilitasi gedung sekolah dasar/madrasah ibtidiyah dan sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah, baik swasta maupun negeri. Pembangunan atau rehabilitasi ini tentu saja didasasri oleh keinginan agar problem fisik dapat diselesaikan dan kemudian bisa bergerak menuju pembangunan manusia atau capacity building.
Saya berulang kali terlibat di dalam pembicaraan rehabilitasi sekolah ini di kementerian koordinator kesejahteraan rakyat atau Menkokesra yang menjadi leading sektor bagi pengembangan pendidikan.
Kita semua tentu bersyukur bahwa perhatian pemerintah terhadap pembangunan pendidikan di Indonesia sangat besar. Meskipun di sana sini masih ada yang kurang, akan tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa perhatian pemerintah terhadap pembangunan pendidikan sangatlah besar terutana di era orde reformasi ini.
Dimulai dengan kenaikan anggaran pendidikan maka kemudian semua bergulir ke arah pengembangan. Ada sertifikasi guru dan dosen, ada BOS, ada beasiswa dan sebagainya yang semua didesaian untuk memperoleh kemajuan kualitas pendidikan. Meskipun educational development index kita masih relatif rendah, akan tetapi jika semua digerakkan untuk memperoleh kemajuan, maka saya yakin bahwa ke depan kualitas pendidikan di Indonesia pasti akan membaik.
Akan tetapi yang sangat mendasar adalah tentang kualitas fisik lembaga pendidikan. Makanya, pada tahun 2012 pemerintah telah merancang agar seluruh sekolah SD/MI dan SMP/MTs agar seluruhnya direhab jika terdapat gedungnya yang rusak berat. Oleh sebab itu maka Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan diminta untuk all out di dalam kerangka menyukseskan program rehabilitasi sekolah ini.
Jika rehabilitasi tersebut selesai, maka tahun depan tentu akan bisa mengarahkan pengembangan pendidikan terutama rehab untuk SMA/MA atau yang sederajat dan juga mengembangkan capacity building yang tidak bisa ditunda lagi. Pengembangan pendidikan tentu tidak bisa hanya dilihat dari pembangunan fisik belaka akan tetapi juga harus dilihat dari sisi lainnya, khususnya tenaga pendidik dan kependidikan.
Kementerian agama pada tahun 2012 ini harus merehab MI sebanyak 5.194 ruang rusak berat dan merehab MTs yang ruangnya rusak berat sebanyak 8.053 ruang. Kemudian juga harus memikirkan tahun depan ruang yang rusak ringan dengan harapan tidak menjadi ruang rusak berat pada tahun berikutnya. Masih ada sebanyak 35.203 ruang rusak ringan di MI dan sebanyak 15.833 ruang rusak ringan di MTs.
Semua upaya ini memang perlu dilakukan sebab kita tentu ingin agar kualitas lembaga pendidikan Islam ini memiliki kesempurnaan di dalam proses belajar mengajarnya. Hingga hari ini saya masih berkesimpulan bahwa lembaga pendidikan yang unggul itu ditandai juga dengan kualitas fisiknya yang unggul selain kualitas lainnya yang juga harus unggul. Keseriusan Kementerian agama di dalam mengelola pendidikan juga ditentukan oleh seberapa besar responsi dan kecepattanggapan pemimpinnya untuk melakukan perubahan yang memang diperlukan.
Wallahu a’lam bi al shawab.

Categories: Opini